Salah satu
keindahan Italiano adalah pada pembentukan kata benda dan kata sifat. Jika
sesuatu hal tersebut diungkapkan dalam bentuk tunggal
maka semua komponen kalimat tersebut harus berbentuk tunggal
dan ketika menggunakan jamak maka diubah
juga menjadi bentuk jamak semua. Dalam
pengucapannya menjadi sangat puitis.
Contoh :
Io compro il libro nero nel mercato = aku membeli buku hitam di pasar.
Bukunya satu, warnanya satu, pasarnya
juga satu.
Dalam bentuk
jamak menjadi :
Io compro i libri neri nei mercati = aku membeli buku-buku hitam di pasar-pasar.
Bukunya banyak, warnanya banyak,
pasarnya juga banyak.
Untuk
menyatakan kepemilikan dalam Italiano juga dipengaruhi bentuk seperti di atas.
Contoh :
Il mio
libro = buku saya (tunggal)
I
miei libri =
buku-buku saya (jamak)
Il mio
amico = teman (lk) saya
I
miei amici =
teman-teman (lk) saya
La mia
amica = teman (pr) saya
Le mie
amiche = teman-teman
(pr) saya
Il mio
maestro : guruku (gurunya laki-laki, satu)
I miei
maestri : guru-guruku (gurunya laki-laki,
banyak)
La mia
maestra : guruku (gurunya perempuan, satu)
Le
mie maestre : guru-guruku
(gurunya perempuan, banyak)
Sono contento : saya senang (yg mengucapkan/ yg senang satu orang laki-laki)
Sono contenta : saya senang (yg mengucapkan/ yg senang satu orang perempuan)
Sono contenti : mereka senang (yg senang laki-laki, banyak)
Sono contente : mereka senang (yg senang perempuan, banyak)